Login
Coba Sekarang

Gampang! Begini Cara Mudah Menghitung HPP 

Wanda Indana
Wanda Indana
|
May 1, 2023
Gampang! Begini Cara Mudah Menghitung HPP 
Daftar Isi
Tips Bijak Mengelola Uang THR Lebaran
Asal-usul Tradisi Bagi-bagi THR di Hari Lebaran
7 Tips Mengelola Keuangan Bisnis Kantin yang Efektif
Scale-up Bisnismu Sekarang!

Ribetnya operasional, serahkan pada Opaper!

Harga pokok penjualan (HPP) adalah biaya total yang dikeluarkan dalam memproduksi suatu produk atau jasa yang siap dijual. Menghitung HPP merupakan salah satu tugas penting bagi pemilik bisnis, karena dapat membantu dalam menentukan harga jual yang tepat untuk produk atau jasa yang ditawarkan.

Bagi sebagian orang, menghitung HPP mungkin terlihat rumit dan membingungkan. Namun, sebenarnya menghitung HPP tidak sesulit yang dibayangkan. Dalam artikel ini, akan membahas cara menghitung HPP dengan mudah dan sederhana.

Pahami Komponen HPP

Sebelum menghitung HPP, kamu perlu memahami terlebih dahulu komponen-komponen yang termasuk dalam HPP. Secara umum, HPP terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead produksi. Biaya bahan baku meliputi biaya pembelian bahan baku yang digunakan dalam proses produksi. 

Biaya tenaga kerja langsung meliputi biaya upah dan tunjangan karyawan yang langsung terlibat dalam proses produksi. Sedangkan biaya overhead meliputi biaya-biaya produksi yang tidak dapat langsung diatribusikan ke produk, seperti biaya listrik, air, sewa pabrik, dan sebagainya.

Baca: Ingin Tahu Faktor yang Mempengaruhi Harga Jual Makanan dan Minuman? Wajib Baca!

Tahapan Menghitung HPP

Berikut beberapa langkah menghitung HPP:

Menghitung Bahan Baku

Langkah pertama dalam menghitung HPP adalah menghitung biaya bahan baku yang digunakan dalam memproduksi suatu produk. Biaya bahan baku meliputi semua biaya yang dikeluarkan dalam membeli bahan baku. 

Misalnya, jika kamu memproduksi minuman kopi, maka biaya bahan baku akan mencakup biaya biji kopi, air, dan lain sebagainya. Untuk menghitung biaya bahan baku, cukup jumlahkan semua biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan baku tersebut.

Menghitung Biaya Tenaga Kerja

Langkah berikutnya adalah menghitung biaya tenaga kerja. Biaya tenaga kerja mencakup semua biaya yang dikeluarkan untuk membayar gaji karyawan yang terlibat dalam proses produksi.

Misalnya, kamu mempekerjakan 10 orang untuk bisnis cafe atau restoran, maka biaya tenaga kerja akan mencakup semua gaji karyawan tersebut. Untuk menghitung biaya tenaga kerja, cukup jumlahkan semua gaji karyawan yang terlibat dalam proses produksi.

Menghitung Biaya Overhead

Selain bahan baku dan biaya tenaga kerja, terdapat juga biaya overhead yang harus diperhitungkan dalam menghitung HPP. Biaya overhead meliputi semua biaya yang terkait dengan operasional. Untuk menghitung biaya overhead, cukup jumlahkan semua biaya yang terkait dengan operasional tersebut.

Menghitung Total HPP

Setelah menghitung biaya bahan baku, biaya tenaga kerja, dan biaya overhead, langkah terakhir adalah menghitung total HPP. Untuk menghitung total HPP, cukup jumlahkan semua biaya tersebut.

Rumus untuk menghitung HPP adalah sebagai berikut:

HPP = Biaya Bahan Baku + Biaya Tenaga Kerja + Biaya Overhead

Dengan mengikuti empat langkah sederhana di atas, kamu dapat menghitung HPP dengan mudah dan cepat. Namun, perlu diingat bahwa menghitung HPP tidak selalu sederhana karena dapat terjadi perubahan harga bahan baku, perubahan gaji karyawan, atau perubahan biaya overhead

Contoh Perhitungan HPP

Mari kita lihat contoh perhitungan HPP untuk sebuah usaha pembuatan kue. Untuk membuat 100 kue, diperlukan 20 kg tepung dengan harga Rp10.000 per kg, 5 kg gula dengan harga Rp12.000 per kg, 2 liter susu dengan harga Rp15.000 per liter, dan 10 butir telur dengan harga Rp2.000 per butir. Selain itu, untuk membuat 100 kue diperlukan 10 jam kerja dengan tarif upah per jam sebesar Rp50.000 dan biaya overhead sebesar Rp2.500.000 per bulan.

  • Total biaya bahan baku adalah (20 x Rp10.000) + (5 x Rp12.000) + (2 x Rp15.000) + (10 x Rp2.000) = Rp460.000.
  • Total biaya tenaga kerja langsung adalah 10 x Rp50.000 = Rp500.000.
  • Total biaya overhead per unit produk adalah Rp2.500.000 / (30 x 100) = Rp833,33.
  • HPP per unit produk adalah Rp460.000 + Rp500.000 + Rp833,33 = Rp1.793,33.

Itulah ulasan tentang cara menghitung HPP. Secara keseluruhan, menghitung HPP memang bisa menjadi proses yang rumit dan memakan waktu. Namun, dengan menggunakan tools atau aplikasi yang tepat seperti Opaper, proses penghitungan HPP bisa menjadi lebih mudah dan efisien. 

Iya, dengan Opaper, kamu juga dapat memantau dan menganalisa biaya produksi dan keuangan bisnis dengan lebih baik secara real-time, sehingga dapat mengambil keputusan yang lebih baik dalam mengelola bisnis. Jadi, jika kamu sedang mencari cara yang lebih mudah dan efisien untuk menghitung HPP, Opaper bisa menjadi pilihan yang tepat.

Kamu bisa download aplikasi Opaper melaui Play Store dan App Store. Segera dowload aplikasinya, sebab semua fitur Opaper GRATIS! 

Mungkin kamu juga tertarik membaca artikel ini

Yuk, ikut baca-baca berita seputar Opaper dan tips-tips yang membantu memajukan bisnismu.
Lihat semua artikel